Oleh tuntunan-Nya maka kelas Adventurer telah dirintis di GMAHK Jemaat Nusa Dua, Bali. Dengan demikian maka langkah "pengkaderisasian" tiang-tiang jemaat telah dilakukan.
Bertolak dari "rasa empati" kepada para anak yang ada di jemaat, maka saya (sebagai ibu gembala yang baru berpindah ke jemaat tersebut) mengajukan usulan di Komite Majelis Jemaat, agar para "domba cilik" yang ada juga mendapatkan porsi pelayanan yang "memadai".
Dan Puji TUHAN Majelis Jemaat menyetujuinya, kemudian Komite mengamanatkan saya yang melakukan pelayanan tersebut, maka perintisan kelas Adventurer-pun mulai dilaksanakan. Melalui perintisan kelas Adventurer ini telah dilakukan langkah-langkah strategis bagi para "domba cilik" di jemaat tersebut.
Meskipun pelaksanaan kelas Adventurer ini masih berjalan 2 Sabat sekali, namun hasilnya sudah "lumayan" signifikan. Ada sekitar 10 (sepuluh) anak yang mulai interest untuk belajar Alkitab dan mengembangkan keterampilan mereka.
Semoga perintisan kelas Adventurer ini semakin berkembang dalam rangka menanamkan sejak dini nilai-nilai surga bagi para domba cilik yang dititipkan pada kita. Dengan demikian mereka akan bertumbuh dan berkembang mencapai kedewasaan yang sempurna secara fisik, mental, sosial, serta kerohanian. Dan pada saatnya mereka juga boleh menjadi "alat-alat Tuhan" untuk menyatakan kasih dan kebenaran-Nya serta membawa banyak jiwa yang siap bagi kebahagiaan kekal di surga.
Salam,
redaksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar